Tutup Masa Reses Sidang Ketiga, Ketua DPRD Sumbar: Aspirasi yang Dihimpun Anggota Dewan untuk Dapat Diperjuangkan

 

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menerima hasil reses dari anggta DPRD

PADANG, SENANDUNGKABAR.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menutup reses masa persidangan tahun ketiga. Hasil dari reses tersebut diserahkan ke Pemerintah Provinsi Sumbar yang selanjutnya sebagai acuan untuk pelaksanaan program pembangunan.

 

“Aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat kepada masing masing anggota DPRD untuk dapat diperjuangkan sebagai program pembangunan daerah,” kata Ketua DPRD Sumbar Supardi saat memimpin siding paripurna penutupan masa reses ketiga, Jumat (28/4/2023).

 

Baca Juga : Prihatin Kebudayaan Lokal Terus Tergerus, DPRD Usul Prakarsa Ranperda Pokok Pokok Kebudayaan Provinsi Sumbar

 

Ditambahkan Supardi, hasil pelaksanaan reses anggota DPRD Sumbar masa persidangan tahun ketiga 2023/2024 diserahkan secara resmi kepada Gubernur Sumbar untuk dapat diakomodir dalam program pembangunan dan kegiatan daerah. Dia juga menyampaikan pelaksanaan tugas DPRD dalam masa persidangan kedua tahun 2023 ini.

 

“Selama masa persidangan kedua tahun 2022/2023 pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD telah berlangsung sangat dinamis dan demokratis. Dalam pembentukan perda antara Dewan dan Pemprov Sumbar telah melakukan akomodir seperti ranperda poko-poko pikiran kebudayaan Sumbar dan ranperda tentang perhutanan sosial,” katanya.

 

Baca Juga : Ranperda APBD Provinsi Sumbar Tahun 2023 Disepakati Sebesar Rp6,7 Triliun  

 

Sementara itu Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengatakan, telah banyak yang dihasilkan DPRD bersama Pemerintah Daerah selama masa persidangan kedua tahun 2022/2023, dalam pembentukan peraturan daerah, anggaran, dan pengawasan yang sangat bermanfaat  dan mendukung penyelenggaraan pemerintahan daerah..

 

“Pemprov Sumbar berkomitmen penuh untuk mendukung seluruh agenda dan kegiatan yang dilaksanakan oleh DPRD Provinsi Sumbar,” katanya.

 

Baca Juga : Polemik Wacana Pembangunan Hotel di Gedung Kebudayaan Sumbar, Gubernur: Masih Rencana Mentah dan Anggaran Belum Juga Ada 

 

Dikatakan Mahyeldi, koordinasi dan kerjasama antara pemerintah daerah dan DPRD perlu lebih ditingkatkan sebagai sesame unsure penyelenggara pemerintahan dan kehidupan masyarakat di Sumbar.

 

“Tantangan yang kita hadapi akan semakin tinggi dan kompleksnya permasalahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan kehidupan masyarakat di Sumbar,” katanya (Rel)

 

Berita Terkait 

 

DPRD Gelar Sidang Paripurna Nota Pengantar Ranperda Pelestarian dan Pemajuan Kebudayaan Daerah Sumbar 

Marak Aksi Tauran di Kota Padang, Wakil Ketua DPRD Sumbar Suwirpen: Peran Orang Tua Aktif Awasi Anak 

Banyaknya Korban, Kasus Gagal Ginjal Jadi Sorotan Fraksi-Fraksi di DPRD Sumbar