 |
| Tim gabungan melakukan evakuasi saat banjir melanda di Kota Padang kepada warga yang terdampak |
PADANG, SENANDUNGKABAR.com - Hujan deras sepanjang Kamis malam hingga Jumat dinihari (13-14/7/2023) mengakibatkan terjadinya banjir di Kota Padang. Tidak saja karena hujan deras, pasang air laut juga ikut menjadi penyumbang terjadinya banjir hebat di Padang.
"Tidak saja karena hujan yang cukup deras, tetapi juga diakibatkan pasang air laut," kata Wali Kota Padang Hendri Septa saat meninjau korban banjir di Padang Selatan, Jumat (14/7/2023) siang.
Hendri mengakui, pasang air laut merupakan fenomena alam yang selalu terjadi. Serta patut diwaspadai oleh masyarakat. Terutama bagi mereka yang berada di pesisir pantai.
"Rata-rata rumah warga yang berada di pesisir pantai berada di kerendahan," katanya.
Pasang air laut yang terjadi saat banjir pada Jumat dinihari terbilang cukup tinggi dari biasanya. Ketinggian pasang air laut mencapai 1,5 meter lebih.
"Di pinggiran pantai rata-rata dataran rendah di bawah permukaan laut. Jadi ini juga jadi penyebab. Artinya ketika airnya mau dibuang ke laut, tetapi air laut lagi pasang," ujarnya.
Sisi lain Hendri Septa mengatakan bahwa Pemerintah Kota Padang meminta bantuan mesin pompa air/alat penghisap air ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Alat ini dinilai akan sangat membantu dalam mengatasi banjir yang melanda Kota Padang seperti saat ini.
“Pompa air ini memang solusi terbaik mengatasi banjir seperti ini. Dan saya sudah memintanya kepada BNPB. Mudah-mudahan tahun ini bisa diberikan. Sehingga ketika terjadi banjir, air bisa cepat dibuang ke laut,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang Yenni Yuliza mengungkapkan banjir hampir merata terjadi di wilayah pesisir Kota Padang.
“Dari data sementara ada 35 titik banjir yang terdata. Dan ini sudah kita lakukan evakuasi bersama unsur terkait,” kata Yenni Yuliza.
Selain banjir, juga terjadi pohon tumbang yang terdata di 7 titik, longsor di 8 titik serta korban longsor sebanyak 2 orang di Padang Selatan.
“Kita sudah mengerahkan personil untuk melakukan evakuasi,” ujarnya. (Charlie / Wahyu)
Berita Terkait
Posting Komentar