Pemerintah Kota Padang gelar job fair |
PADANG, SENANDUNGKABAR.com - Pemerintah Kota (Pemko) Padang resmi menggelar Job Fair Hybrid Kota Padang 2023 di Bagindo Aziz Chan Youth Center, Rabu (25/10/2023). Sebanyak 2.424 lowongan pekerjaan tersedia dengan 58 jabatan pekerjaan mulai dari staf hingga level manager.
Kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari pada 25-26 Oktober 2023 dibuka langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (RI), Anwar Sanusi.
Baca Juga : Tak Terima di Tegur Berdagang Ditrotoar Pantai Padang, Pedagang Lempari Satpol PP Padang
Wali Kota Padang, Hendri Septa mengatakan, kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari pada 25-26 Oktober 2023 ini diharapkan dapat dimaksimalkan oleh para pencari kerja. Apalagi Job Fair ini merupakan komitmen dan implementasi Pemko Padang untuk membantu pengguna kerja dalam mendapatkan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan.
“Job Fair ini merupakan komitmen dan implementasi Pemko Padang untuk membantu pengguna kerja dalam mendapatkan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan. Dengan hal tersebut, kami berharap adanya penempatan tenaga kerja secara profesional sehingga terjadi pengurangan jumlah pengangguran signifikan,” kata Hendri Septa.
Kemudian, Wako menyinggung terkait tingkat pengangguran terbuka Kota Padang yang cukup tinggi di saat pandemi Covid-19. Hal itu juga berangkat dari banyak masyarakat yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK).
“Di tahun 2020 lalu, tingkat pengangguran terbuka Kota Padang mencapai angka 13,64 persen, tahun 2021 mengalami penurunan di angka 13,37 persen, serta tahun 2022 menjadi 11,69 persen,” ujarnya.
Meski begitu, Wako menjelaskan, Pemko Padang tetap mengupayakan dari segi penurunan angka pengangguran di Kota Padang, salah satunya melalui job fair ini.
“Untuk itu, besar harapan kami agar pada kegiatan ini, pengusaha mendapatkan tenaga kerja yang kompeten sesuai dengan kualifikasi dan jabatan yang diinginkan. Selain itu, diharapkan pula Job Fair ini dapat dimaksimalkan oleh pencari kerja,” tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (RI), Anwar Sanusi mengatakan, job fair merupakan suatu media yang efektif untuk mempertemukan pencari kerja dan pemilik kerja.
Hal itu juga dibuktikan dengan mempertemukan antara pihak pencari kerja dengan pihak perusahaan secara langsung.
“Kami tentunya berharap, para pencari kerja (pencaker) menemukan tempat di mana ia bisa melamar pekerjaan. Sehingga hal tersebut dapat mempercepat proses penepatan, hingga pencaker dapat merancang kehidupan di masa yang akan datang,” ujarnya.
Turut ditambahkan Sekjen Kemnaker RI, bagi pemilik perusahaan, hal ini juga dapat dijadikan sebagai screening awal untuk mencari kandidat-kandidat terbaik yang akan menjadi pegawai di perusahaan tersebut.
“Kami sangat memberikan dukungan kepada Pemko Padang yang telah menyelenggarakan job fair tahun 2023 ini. Mudah-mudahan iven ini tidak hanya menjadi kegiatan di tahun 2023 saja, namun hendaknya menjadi berkelanjutan. Bisa kita kembangkan lagi sesuai perkembangan zaman yang berbasis digital, yaitu menjadi Job Fair online,” ujarnya.
Selain pelaksanaan kegiatan Job Fair Hybrid, Talent Scouting dan Pameran Produktifitas, juga serahkan penghargaan pada perusahaan yang mempekerjakan disabilitas dan perusahaan yang melaksanakan penempatan melalui pola penempatan dunia usaha dan dunia industri dengan total 20 perusahaan. (WE/Charlie)
Berita Terkait
Posting Komentar